7 ANAK DIBAWAH UMUR DIDUGA DIANIAYA OLEH APARAT TNI, 1 DIANTARANYA MENINGGAL DUNIA

25/02/2022   18:02:38
Mayat Korban Yang Di Bakar Di Depan Polsek SInak

Laporan yang diterima oleh Elsham Papua, di Distrik Sinak Kabupaten Puncak pada tanggal 22 Februari 2022, jam 22.15 WIT, 7 anak dibawah umur diduga dianiaya oleh TNI, dan satu diantaranya meninggal Dunia.

Penganiayaan 7 anak dibawah umur, diduga dilakukan oleh aparat TNI di Bandara Tapulinik Distrik Sinak Kabupaten Puncak. Satu diantaranya meninggal dunia dan 6 sedang dalam perawatan di Puskesmas Sinak.

Laporan yang disampaikan kepada Elsham Papua, bahwa penganiayaan dilakukan setelah adanya perampasan senjata oleh orang yang tidak diketahui asal-usulnya. Bahwa perampasan senjata terjadi pada malam hari saat semua anggota dan masyarakat sekitar bandara Tapulunik  Distrik Sinak, sedang bermain Togel serta Dadu, ada warga dan anak-anak sedang menonton televisi di lokasi Pt.  Modern.

Dalam situasi itu ada orang yang secara tiba-tiba muncul, yang tidak tau dari mana asalnya, kemudian diketahui bahwa TNI yang bertugas disana (Kab. Puncak) kehilanggan 1 pucuk senjata.

Setelah sadar senjata tidak ada, oknum aparat TNI mengumpulkan 7 orang anak yang sedang nonton, lalu diinterogasi, dianiaya dan disiksa. Makilon Tabuni, meninggal dunia, Derson Murib dirujuk ke RSUD Timika, dan 5 lainnya dirawat di Puskesmas Sinak. Informasi yang beredar, Mekilon Tabuni diduga mayatnya di bakar di depan kantor  Polsek Sinak, Kabupaten Puncak.

Berikut Nama-Nama ke-7 anak yang dianiaya diantaranya sebagai berikut;

  1. Makilon Tabuni (SD Kelas 6) – meninggal Dunia
  2. Derson Murib (SD kelas 5) – dirujuk ke RSUD Timika
  3. Disaliman Kulua (SD Kelas 4) – dirawat di Puskesmas Sinak, Kabupaten Puncak
  4. Aibon  (SD) – dirawat di Puskesmas Sinak, Kabupaten Puncak
  5. Elison Murib (SD) – dirawat di Puskesmas Sinak, Kabupaten Puncak
  6. Aton Murib (SD) – dirawat di Puskesmas Sinak, Kabupaten Puncak
  7. Weiton Murib (SD) – dirawat di Puskesmas Sinak, Kabupaten Puncak

Berita Terkait